2020, Dinkes Tubaba Adakan Program Pusling Tiyuh Sehat
Sumateranews.co.id, TULANG BAWANG BARAT – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) di tahun 2020 ini akan mengadakan program Puskesmas Keliling (Pusling) Tiyuh sehat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinkes Kabupaten Tulang Bawang Barat, Majril saat ditemui diruang kerjanya, Senin (17/2/2020).
Kadinkes Majril mengatakan, bahwa program Pusling Tiyuh sehat ini aktifnya harus maksimal turun kebawah kelapangan, jadi tidak ada lagi puskesmas yang namanya duduk dikursi duduk hadapan meja orang sakit datang baru dilayani.
“Jadi sekarang kelilinglah mereka ke Tiyuh – Tiyuh yang mereka layani, jadi tidak ada lagi pemberitaan dari temen-teman media bahwa masyarakat yang sakit tidak mampu dilayanii,”katanya.
Lanjut Marjil, jadi petugas puskesmas baik itu dokter, perawat dan bidan langsung turun kelapangan, nanti ada ada konsenternya dimobil itu, contoh Tiyuh Candera Mukti disitu ada konsenter-konsenternya, ini cukup hanya masyarakat Candera Mukti yang tau.
“Dari 9 (sembilang) Kecamatan di Tulang Bawang Barat, hanya 16 puskesmas saja yang ada puslingnya, karena satu puskesmas itu ada beberapa Tiyuh yang harus di pusling, contoh Puskesmas Panaragan wilayah kerjanya hanya ada tujuh tiyuh, artinya pusling yang ada di Puskesmas Panaragan ini bertanggung jawab terhadap permasalahan kesehatan di tujuh tiyuh ini, jadi puskesmas tersebut tidak perlu lagi ikut campur dengan Puskesmas Tiyuh yang lain karena sudah punya wilayah kerja,” jelasnya.
Ditambahkan Marjil, Pimpinan Puskesmas, minimal harus bertanggung jawab permasalahan kesehatan yang ada diwilayah kerjanya masing-masing dan untuk dananya sendiri itu dari bantuan oprasional kesehatan (BUK). Jadi bisa dipakek dari dana BUK.
“Sebetulnya dana oprasional kesehatan itu tugasnya untuk melakukan posyandu dan untuk melakukan bimtek ke desa, sekarang ini ada pusling jadi dana tersebut digunakan untuk anggaran pusling,” pungkasnya.
Laporan : Dedi
Editor : Abiyasa
