PALEMBANG – Untuk mengisi kekosongan kepengurusan Karang Taruna kecamatan Talang Kelapa, yang telah habis masa kepengurusannya, Ketua karteker Karang Taruna kabupaten Banyuasin, Edi Ariansyah, menunjuk Muhammad Riza Vahlevi sebagai ketua karteker Karang Taruna kecamatan Talang Kelapa.
Penunjukan karteker Karang Taruna Talang Kelapa itu terungkap, setelah Ketua karteker Karang Taruna Talang Kelapa melakukan koordinasi dengan menyerahkan secara resmi Surat Keputusan (SK) karteker kepada Camat Talang Kelapa, Salinan. Penyerahan SK Karteker ini dilakukan di kantor kecamatan Talang Kelapa, pada Senin, 20 Oktober 2025.
Dalam kesempatan itu, Camat Talang Kelapa, Salinan menyambut baik Ketua Karteker Karang Taruna Talang Kelapa, yang baru. Dirinya menyampaikan apresiasi atas semangat dan inisiatif generasi muda yang ingin berkontribusi aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di wilayah Talang Kelapa.
“Kami dari pihak kecamatan sangat mendukung dan menyambut baik semangat para pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna. Semoga dengan kepengurusan baru ini, kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat di Talang Kelapa semakin maju,” ujar Salinan, Senin (20/10/2025).
Sementara itu, Ketua Karteker Karang Taruna kecamatan Talang Kelapa, Riza Vahlevi menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan oleh pihak kecamatan.
Ia menegaskan komitmennya, untuk membawa semangat baru dalam membangun sinergi antara Karang Taruna, pemerintah kecamatan, serta masyarakat.
“Penyerahan SK ini menjadi langkah awal menuju pengukuhan resmi kepengurusan Karang Taruna kecamatan Talang Kelapa yang diharapkan dapat segera melaksanakan program kerja demi kemajuan pemuda dan lingkungan sekitar,” kata Riza.
Pemuda kelahiran desa Talang Buluh itu juga menyebutkan segara berkonsolidasi dengan pemerintah desa agar kepengurusan di tingkat desa segera diaktifkan kembali.
“Ke depan tentu kita akan melakukan koordinasi dengan pemerintah desa/kelurahan, membangun komunikasi agar organisasi kepemudaan ini dapat bersinergi dalam mendorong kemajuan desa. Mulai dari pengembangan daya manusianya, pemanfaatan sumber daya alam dan pemahaman persoalan-persoalan sosial sebagai bahan edukasi dan pengetahuan bersama,” tukas Riza. (Srie Gumay)
Editor:Donni