Terus Diguyuri Hujan, 2 Rumah Warga Sungai Gambir 4 Gunung Ibul Terancam Longsor
PRABUMULIH – Curah hujan dengan intensitas cukup tinggi yang turun beberapa minggu belakangan ini mulai menimbulkan kekhawatiran bagi warga yang tinggal di bantaran Sungai Kelekar, Kota Prabumulih, Sumsel terutama terhadap ancaman bahaya tanah longsor. Seperti yang terjadi di kawasan Jalan Tower, Sungai Gambir 4, Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur, belum lama ini.
Akibat curah hujan yang terus turun beberapa hari ini mulai menyebabkan dinding tebing Sungai Kelekar di sekitar kawasan tersebut terus terkikis. Kondisi tersebut semakin diperparah dengan derasnya arus sungai yang meluap akibat tingginya intensitas curah hujan yang turun dari malam hingga pagi hari.
“Ya mas, ini sudah yang kedua kali mas, kami mulai was-was mas takut longsor rumah kami,” ungkap Hendri (30), warga RT 06 RW 03, Jalan Tower, Kelurahan Gunung Ibul ini, kepada media sumateranews.co.id, Minggu (11/10) malam.
Dikatakan Hendri, akibat longsor yang terjadi pada Jumat (9/10) kemarin, kini jarak dinding bagian belakang rumahnya dengan bibir tebing sungai hanya menyisakan jarak sekitar setengah (0,5) meteran lagi.
“Kami bingung mas, anak saya 2 masih kecil-kecil, tiap ujan was-was kalau bisa berharap yang di atas (Wali kota Prabumulih) ada dukungan moral untuk kami,” ratap pria yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh bangunan serabutan ini.
Ia menyebutkan, sebelumnya di belakang rumahnya ada bangunan jalan tanah, namun sudah tidak ada lagi karena roboh akibat longsor. Dirinya pun berharap, ada perhatian dari pemerintah daerah terkait kejadian tersebut.
“Sudah ini saya beritahukan ke RT dan Lurah tapi tidak direspon mas, alasan lurahnya karena harus ada jarak antara rumah ke sungai, sehingga akhirnya saya berinsiatif bersama saudara saya membangun pagar dari kayu gelam di pinggiran sungai itu,” terang bapak 2 anak ini.
Senada juga disampaikan oleh Iwan, warga setempat. Menurut dia, jika pemerintah daerah tidak segera turun tangan dan mencarikan solusi bagi warga yang tinggal di sekitar Sungai Gambir 4 bantaran Sungai Kelekar akan terus terjadi longsor dan mengancam menimbulkan korban.
“Kejadian itu sudah 2 kali kalau tidak salah, yang pertama sewaktu lebaran tadi. Warga juga sudah melaporkannya ke RT dan Lurah, tapi tidak ada tanggapan. Saya khawatir kalu ini dibiarkan akan menimbulkan korban kak,” tutur Iwan, kepada media ini.
Kejadian ancaman tanah longsor ini ditambahkan oleh Roni (35), warga Sungai Gambir 4 lainnya, juga terjadi di sekitar Perumahan Gumay Sejahtera.
“Dulu ada jalan di situ seperti di Karang Raja, waktu dibangun kondisinya tidak seperti itu. Kejadian yang sama juga infonya terjadi di sekitar perumahan Gumay Sejahtera, pak,” timpal Roni.
Laporan : Wendi III Editor : Donni
