HeadlinePrabumulihSecond Headline
Terkena Ledakan Drum Aspal, Seorang Pekerja Proyek Jalan Pangkul Alami Luka Bakar
// Diduga Tak Dilengkapi APD dan Minim Pengawasan
Sumateranews.co.id, PRABUMULIH – Kecelakaan kerja dialami seorang pekerja proyek pembangunan Jalan Pangkul ke Gedung Pemerintah kota Prabumulih, desa Pangkul, kecamatan Cambai, kota Prabumulih. Akibatnya, pekerja yang diketahui bernama Ridwan (45), warga desa Danau Rata, kecamatan Sungai Rotan, Muara Enim ini menderita luka bakar pada bagian betis kaki sebelah kanan.
Insiden kecelakaan kerja yang terjadi pada Rabu sore (4/12/2019) sekitar pukul 14.00 WIB ini bermula saat korban bersama rekannya sedang memasak aspal dengan menggunakan drum secara manual untuk pekerjaan proyek pembangunan Jalan Pangkul Tahun 2019.
Diduga akibat volume material untuk bahan aspal yang dimasak melebihi kapasitas drum sehingga menyebabkan drum meledak dan muncratan ledakan cairan aspal yang panas mendidih mengenai betis kaki sebelah kanan korban hingga menderita luka bakar..
Sampai berita ini dimuat, korban belum mendapatkan pengobatan dari pelaksana kontraktor PT MBW.
“Aku la ngajuke untuk berobat ke bos tapi sampe sekarang belum ada jawaban dari si bos. Jadi ku paksoke be begawe biar sakit-sakit, dari pada idak makan,” keluh Ridwan, pasrah, kepada media ini, Kamis siang (5/12/2019).
Sementara dari pantauan di lapangan, pekerjaan proyek senilai hampir Rp11 miliar tersebut, sampai saat ini masih dikerjakan pihak kontraktor.
Bahkan mirisnya, proyek yang bersumber dari dana bantuan Gubernur tahun 2019 tersebut, pada beberapa titik bangunan drainasenya (Siring, red) ditemukan roboh dan belum diperbaiki sama sekali.
Terpisah, saat dicoba dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, terkait insiden kecelakaan kerja dan robohnya bangunan drainase tersebut, dijelaskan oleh pelaksana kontraktor yakni, Chandra soal robohnya bangunan drainase itu akibat hujan.
Bahkan, Chandra menyebut bangunan drainase tersebut belum dicor dan belum selesai.
“Itu belum dicor, dan belum selesai, yang roboh itu karena hujan. Pasti kami perbaiki,” tandas Chandra, seraya mengaku sebagai anggota PWI dan pemilik media salah satu media online.
Laporan : King/Gun
Editor. : Donni
