Crime HistoryHeadlineMuara Enim

Tambang Batubara Illegal Telan 11 Korban Jiwa, Deru: Stop Aktifitas Tambang Rakyat, Beri Pembinaan Sesuai UU

MUARA ENIMAmblasnya Tambang batu bara ilegal yang telah menelan korban jiwa hingga menewaskan 11 korban jiwa akibat tertimbun batu bara tersebut, berada di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan sedalam sekitar 15 meter dari mulut lubang tambang ini terjadi pada Rabu (21/10/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, Gubernur Sumatera Selatan dan Kapolda Sumsel serta Korem Sumsel langsung mengunjungi Tempat Kejadian Perkara (TKP), Kamis (22/10/2020).
Turut hadir dalam kunjungan tersebut, Gubernur, Kapolda Sumsel, BNPB Sumsel, Forkopimda, Kasat Pol PP Sumsel, Korem Sumsel, Plt Bupati beserta Unsur Muspida Sekabupaten Muara Enim, Kapolres, Kodim 0404 Muara Enim, PTBA, PLTU Sumsel 8, PT. BSP.

Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru (HD) mengatakan, dalam wawancara nya, hentikan dahulu Tambang Rakyat ini, karena telah memakan korban jiwa. Adapun solusi dari kejadian ini ambil hikmahnya, bagaimana nanti para pekerja tambah rakyat ini di bina sebaik mungkin, diberikan septi untuk bekerja dan hasilnya dijual kepada pihak BUMN yang ada diwilayah ini.

“Stop dahulu aktifitas tambang rakyat dan ada solusinya diberikan pembinaan yang baik dan benar sesuai dengan peraturan perundang undangan,” ujar Herman Deru.

Sementara dalam peristiwa ini Kapolda Sumsel Irjen Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri S MM, menambahkan.

“Kita tetap laksanakan proses hukum dan telah melakukan pemeriksaan, keputusan apapun dari Gubernur kita akan mendukung. Untuk dugaan terkait adanya pidana masih dalam pengkajian pihak kepolisian.Kalau memang kata gubernur tambang rakyat harus ditutup, kita akan maksimalkan, kalaupun ada opsi yang kedua, kami dari kepolisian akan mendukung,” jelasnya.

Laporan : King III Editor : Syarif

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button