Kasus & PeristiwaPrabumulihSecond HeadlineSumsel

Sejak 2014, Pertamina EP Asset 2 Salurkan CSR Bangun 66 Unit Rumah Layak Huni

PRABUMULIH – PT Pertamina EP Asset 2 dan Badan Amil Zakat Pertamina (BAZMA) kembali merealisasikan bedah rumah layak huni kepada dua warga, yakni Basri di Kelurahan Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara, dan Fahmi di Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, Kota Prabumulih, Rabu (30/12/2020).

Baik Basri dan Fahmi, keduanya tidak pernah menyangka bahwa akan terpilih sebagai penerima manfaat. “Saya gak nyangka tiba-tiba tim survey bedah rumah Pertamina datang kerumah, melakukan pengecekan ke semua sudut rumah dan tanya-tanya kekeluarga dan selang 2 minggu ternyata saya diberitahu Lurah bahwa saya terpilih sebagai penerima bantuan bedah rumah,” aku Basri penerima bantuan bedah rumah di Kelurahan Wonosari.

Hal sama juga disampaikan Fahmi. Penerima bantuan di Kelurahan Sukaraja ini juga mengaku tidak pernah mengajukan bantuan, “Seperti mimpi rasanyo tiba-tiba disurvei, dibangunke rumah, besak pulo,” ungkap Fahmi.

Keduanya menerima program bedah rumah layak huni dari program CSR yang terinspirasi dari program Pemerintah Kota Prabumulih, yang selalu direncanakan dan dianggarkan setiap tahunnya. Rumah yang dibangun masing-masing dengan luas 42 M2 dengan pondasi bata merah, lantai keramik, pintu dan kusen kayu, rangka atap kayu dengan atap asbes, dengan 1 ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 ruang keluarga, dapur dan kamar mandi lengkap dengan furniture standar.

Selain dari CSR, program bedah rumah juga dilaksanakan dari iuran pekerja PT Pertamina EP yang secara sukarela menyumbangkan sebagian pendapatannya untuk berbagi manfaat kepada sesama.

Serah terima bedah rumah ini dilaksanakan secara simbolis oleh Wali kota Prabumulih di ruangan kerjanya. Turut hadir dalam acara tersebut Perwakilan Bappeda, Lurah Wonosari dan Sukaraja, Perwakilan Manajemen PT Pertamina EP dan Bazma serta penerima manfaat.

Wali kota Prabumulih Ir H Ridho Yahya mengapresiasi program CSR yang dilakukan PT Pertamina EP yang sejalan dengan program Pemerintah Kota Prabumulih. Dirinya juga berbahagia karena program Pemkot Prabumulih dapat menginspirasi banyak pihak termasuk sektor swasta sehingga kota Prabumulih menjadi satu-satunya kota yang terpilih menerima bantuan bedah rumah dari Kementerian PUPR yakni Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk masyarakat kurang mampu sebanyak 450 penerima manfaat dan Bantuan Perumahan Komunitas (BPK) bagi petugas kebersihan sebanyak 230 penerima manfaat.

Pada kesempatan itu juga Wali kota memberikan piagam penghargaan atas kontribusi CSR PT Pertamina EP yang terus menunjukkan komitmen terhadap pembangunan Kota Prabumulih khususnya di masa Pandemi Covid-19.

PT Pertamina EP Asset 2 Legal & Relations Manager Fransiska mengatakan bahwa program bedah rumah terus dilakukan PT Pertamina EP di wilayah kerja. Operasionalnya sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab sosial bagi masyarakat dengan golongan ekonomi kurang mampu dan memiliki hunian tidak layak sehingga diharapkan dengan bantuan bedah rumah dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup keluarga penerima manfaat.

“Selain bedah rumah tentunya berbagai program pemberdayaan masyarakat baik bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, infrastruktur, hingga kebudayaan dan keagamaan terus dilakukan” pungkas wanita yang akrab dipanggil Mikha ini.

Sejak tahun 2014 program bedah rumah PT Pertamina EP telah membangun 66 hunian yang tersebar di Kota Prabumulih, Kab. Muara Enim, Kabupaten Ogan Ilir dan Kabupaten Pali. 59 rumah di antaranya merupakan bantuan CSR sedangkan 7 rumah lainnya dari donasi pekerja.

Laporan : King III Editor : Donni

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button