HeadlineNasionalPalembangSumsel

Sebanyak 9 Kandidat Bertarung Memperebutkan Kursi Ketua PWNU Sumsel

Sumateranews.co.id, PALEMBANG – Menjelang pemilihan Ketua PWNU Sumsel periode 2020-2025, Panitia Konferensi Wilayah ke- 22 Nahdatul Ulama Provinsi Sumatera Selatan menggelar Konferensi pers di Gedung PWNU Palembang, Sumsel, Kamis (16/01/2020).

Ketua Pelaksana Pemilihan Ketua PWNU Sumsel, Alfiantoni mengatakan bahwa konferensi ini bertujuan untuk membahas sejumlah kandidat yang akan bertarung memperebutkan Kursi Ketua PWNU Sumsel. Kesembilan kandidat tersebut antara lain, Dr. KH. Ahmad Mansyur, KH. Syamsudin, Hernoe Roesprijajdi, KH Amiruddin Nahrawi (Cak Amir), Dr. KH. Rosyidin Hasan yang merupakan Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan, KH. Muarif Kyai Heri Candra (Petahana) Gus Syarif Mudarris, dan Kyai Dr. Badarudin,” jelas Alfiantoni.

“Sebanyak 17 Pengurus Cabang dan Satu Pengurus Wilayah akan memberikan hak suaranya pada 21-23 Januari mendatang,” tegas Alfiantoni.

Selain itu, ia menjelaskan ada agenda napak tilas tentang apa-apa yang sudah dilakukan kepengurusan PWNU Sumsel lima tahun kebelakang dan apa-apa NU lima tahun ke depan kemudian.

Ada juga dalam konteks kebangsaan, kemaslahatan, kemasyarakatan dan akan dibahas dalam beberapa komisi. Ada Komisi Bazunas Sair kemudian Ormas dan Program kerja.

Konferwil ini sendiri akan diadakan di Pondok pesantren As-Shiddiqiyah Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir pada 21-23 Jumadil Awal 1441 Hijriah atau 17-19 Januari 2020 Masehi.

“Pada kesempatan ini kami panitia tentunya berusaha keras agar mendapatkan hasil yang maksimal begitu pun juga prosesnya agar maksimal dengan memperoleh hasil yang berkualitas tentunya dapat membawa NU ini akan lebih baik lagi.

Baik dalam konteks komitmen ke masyarakatnya atau sebagai Khotimun Ummah atau sebagai Pelayan Umat, sosok itu yang kita cari supaya NU ini betul- betul  kehadirannya dirasakan oleh masyarakat Sumsel.

Untuk acara besok Insya allah Kita turut berbangga dapat menghadirkan Ketua Umum PWNU Said Aqil Siroj dan salah satu Korwil Sumsel Umar Said kemudian staf Khusus Wapres satu Pengurus PBNU Wakil Sekjen diacara Konferwil kemudian ada juga Menteri Desa daerah tertinggal Halim Iskandar,” urainya.

Pada kesempatan itu juga, pihaknya berharap Konferwil nanti berlangsung sukses dan dapat menghasilkan Ketua PWNU yang berkualitas dan membawa Organisasi ini dapat lebih baik lagi Lima Tahun kedepan.

“Tentunya ada beberapa kandidat yang akan bertarung setidaknya ada kurang lebih 9 Kandidat yang akan berkompetisi merebut untuk duduk di  Kursi Ketua PWNU Sumsel.

Beberapa rangkaian acara tersebut yaitu besok malam tepatnya di gedung PWNU Sumsel ini  kita akan mengadakan pra Konferwil yaitu bedah buku ada sebuah buku yang menyangkut tentang perjalanan satu abad NU jadi NU ini sudah berkotribusi luar biasa kepada Bangsa ini,” tambahnya.

“Nahdatul Ulama ini berdiri tepatnya pada tanggal 31 januari 1926 artinya sebelum negara ini hadir di Republik ini NU sudah hadir.

Nahdatul Ulama ini sendiri sudah banyak berinvestasi di Negara ini.

Kemudian beberapa rangkaian tersebut panitia akan menghadirkan beberapa calon Ketua untuk menyampaikan Visi dan misi ke depan.

Salah satu permateri yaitu Kms. Badarudin salah satu Pengurus PWNU Sumsel.

Adapun rangkaian acara tersebut pada hari sabtu jam 08:30 dari Pengurus besar tiba di Palembang kemudian langsung ke Griya Agung menemui Gubernur Sumsel H. Herman Deru kemudian jam 13:00 WIB langsung menuju Pondok pesantren As-Shiddiqiyah Kabupaten OKI.Sementara itu, Anggota DPRD Sumsel dari Fraksi PKB Oktafiansyah mengomentari tentang Pemilihan Ketua PWNU Sumsel pada 21-23 Januari mendatang saya mengapresiasi positif dan mendukung dengan adanya 9 calon yang muncul berarti PWNU Sumsel menjadi perhatian kita semua untuk menjadi lebih baik lagi dikarenakan kesembilan calon ini adalah kader kader terbaik dari NU.

Semuanya bagus dan memiliki kemampuan artinya punya kelebihan dan keunggulan masing-masing jadi kalau  saya pribadi mendukung kesembilan calon tersebut.

Siapapun yang terpilih itulah yang terbaik, kami mengharapkan kepada Ketua terpilih ke depan dapat mengembangkan serta  dapat merangkul seluruh kader- kader bagi  yang belum dirangkul kita harapkan dapat dirangkul kembali dan kita besarkan bersama sama PWNU Sumsel demi menciptakan masyarakat Sumsel yang sejahtera, adil dan merata sehingga angka Kemiskinan dapat di turunkan angka satu digit,” Jelasnya.

Oktafiansyah Anggota DPRD Sumsel Komisi IV

Terpisah, Oktafiansyah Anggota DPRD Sumsel Komisi IV mendukung penuh kegiatan pemilihan Ketua PWNU Sumsel besok. Dia berharap, siapa pun yang terpilih nanti bisa membawa PWNU lebih baik lagi.

“Hal yang terpenting adalah dapat menghidupi organisasi bukan menumpang hidup di organisasi,” tegasnya.

Laporan : Are

Editor     : Donni

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button