Rakor Covid-19, BNPB: Penurunan Disiplin Protokes Ditandai Banyaknya Dokter Berguguran
SUMUT − Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi dan Kapolda Sumut Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi, mengukuti Rapat Koordinasi (Rakor) penanganan Covid -19 melalui video conference (vidcon).
Dalam kegiatan ini turut di ikuti oleh Menko kemaritiman, Menteri Dalam Negeri, Kepala BNPB, Wamen Kesehatan, Wakapolri dan para Gubernur dari Provinsi Kalsel, Kaltim, Riau, Sumbar, Papua dan Sumut bertempat di Pendopo Gubsu. Jumat (08/01/21).
Dalam vidcon ini menteri dalam negeri Tito Karnavian menyampaikan arahan dan hal – hal apa saja yg menjadi evaluasi dalam penanganan covid-19. Kemudian di lanjutkan dengan Gubernur Sumut menyampaikan update Covid -19 di Provinsi Sumatera Utara dan di lanjutkan dari Gubernur provinsi lainnya.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam rakor mengatakan, saat ini terjadi penurunan disiplin protokol kesehatan (protokes). “Maka kita juga akan mengalami peningkatan covid -19, dampaknya terjadi di tandai dengan banyaknya dokter yg gugur akibat menangani covid -19. Maka dari itu agar masing-masing posko yang di dirikan mampu berperan aktif untuk penanganan covid -19.”
Menko kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan di akhir rapat koordinasi melalui video conference menyampaikan, untuk saat ini agar dalam penanganan covid -19 semuanya harus bekerja sama lebih giat lagi sesuai fungsinya untuk menurunkan angka penularan covid -19 di Indonesia.
Laporan : Didi III Editor : Syarif