Polisi dan Warga Cari 2 Korban Hilang Diterjang Banjir Bandang di Desa Martelu
Juga Sebabkan 5 Warga Meninggal, 4 Rumah dan 1 Gereja Hancur
MEDAN – Kapolsek Pancur Batu, AKP Dr. Krisnat, bersama personel, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan dibantu warga masih melakukan pencarian terhadap 2 warga yang hilang akibat banjir bandang yang terjadi di desa Martelu, Kec. Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara.
Dari pantauan, selain mencari korban hilang, seluruh tim gabungan dibantu warga sekitar lokasi kejadian, bahu membahu membersihkan lokasi banjir.
“Hari ini, Minggu (24/11) kami melakukan pencarian korban serta pembersihan lokasi banjir bandang,” kata Kapolsek AKP Krisnat.
Dikatakannya, dua warga yang hilang tersebut diduga tertimbun lumpur tebal akibat banjir bandang yang datang tiba-tiba. Mereka adalah Budi Utama Simanjuntak (30) dan Gerge Barus (48),
“Upaya pencarian 2 korban dalam lumpur yang tebal masih dilakukan,” ucapnya.
Ia membeberkan, akibat banjir bandang tersebut menyebabkan 4 warga meninggal dunia, 5 warga luka-luka, 2 warga dinyatakan hilang, 4 rumah dan 1 gereja hancur.
“Empat rumah dan 1 gereja juga hancur diterjang banjir bandang,” ucapnya.
Ia menuturkan, untuk kondisi jalan yang sempat terputus saat ini sudah dapat dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4. Begitupun untuk penyaluran kotak suara jelang pencoblosan tanggal 27 November 2024 mendatang, sudah dapat dilakukan.
“Lalu lintas sudah kembali normal, roda 2 dan 4 bisa melintasi jalur ini. Sedangkan untuk pendistribusian logistik Pilkada Serentak tidak ada kendala, mengingat akses jalan sudah dapat dilalui kendaraan,” pungkasnya. (Leodepari)
Editor: Donni