Pj Wako Elman Minta Inovasi Produk Olahan Nanas Agar Bernilai Jual Tinggi dan Tahan Lama

PRABUMULIH – Prabumulih dikenal sebagai kota penghasil nanas termanis di Indonesia. Kota yang terbentuk dari hasil pemekaran kabupaten Muara Enim ini merupakan daerah perlintasan antara kota-kota kabupaten dan Ibu kota provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Mengenai nanas, buah yang dihasilkan Prabumulih ini mengandung kadar air yang tinggi sehingga memiliki rasa manis. Ini yang membuat nanas Prabumulih banyak disukai masyarakat.
Meski demikian, jika hanya menjual buah nanas dalam bentuk utuhan itu tidak bisa awet dan tahan lama. Terlebih, nanas memiliki masa kedaluwarsa.
Maka dikembangkan berbagai potensi lain dari buah nanas, yakni diinovasikan sebagai pewarna baju dan diolah secara tradisional sehingga menjadi serat nanas, dibuat bahan baku untuk makanan dan minuman, serta diolah dalam bentuk pengalengan.
Untuk itu, Pemerintah kota Prabumulih giat melaksanakan sosialisasi yang diadakan tentang Hasil Pengalengan Prabumulih, Produk Unggulan Daerah, yang diselenggarakan di Ruang Rapat Lantai 1 Pemerintah Kota Prabumulih, Kamis (19/10/2023).
Dalam sambutannya, Pj Wali kota Prabumulih H. Elman ST MM menyampaikan bahwa sebagai kota penghasil nanas, perlu dilakukan inovasi produk olahan nanas ini agar dapat memiliki nilai jual tinggi dan bertahan lama serta hasil olahannya dapat dikirim ke berbagai kota di Indonesia sampai ke luar negeri.
Sementara itu, Kepala Balitbang kota Prabumulih, Matnur Latif ST M.Si menyampaikan, bahwa sasaran dari sosialisasi ini yaitu Kepala OPD, Kepala Badan, Kepala Bagian, Camat, Lurah, Kades se-Kota Prabumulih.
Turut hadir Kepala Balitbang provinsi Sumatera Selatan, Dr. Drs. H. Alamsyah M.Pd. (*)
Editor: Donni