Perbakin Prabumulih Adakan Kejuaraan Menembak Wali Kota Cup 2020
PRABUMULIH − Meriahkan HUT Kota Prabumulih ke-19, Perbakin melalui Pengurus Cabang (Pengcab) PERBAKIN (Persatuan petembak indonesia) Kota Prabumulih akan menggelar Kejuaraan Menembak yang akan digelar pada Jumat (16/10/20) besok.
Ketua Pengcab Perbakin Kota Prabumulih, H. Redi Imlan melalui Humas Pengcab Perbakin Donny Andrivan SH MM mengatakan, mesti terkendala pandemi Covid-19 sampai saat ini, pihaknya tetap berusaha meramaikan acara perayaan HUT Kota Prabumulih ke-19 Tahun.
“Kita mengambil inisiatif untuk memeriahkan perayaan Hari Ulang tahun (HUT) Kota Prabumulih.
Dengan memberikan sumbangsih untuk hari jadi Prabumulih dengan mengadakan Kejuaraan Menembak Wali kota Cup tahun 2020,” ucap Donny, saat dijumpai media sumateranews.co.id di lapangan tembak Yonzipur 2/SG kota Prabumulih, Kamis (15/10/2020) sore.
Donny katakan, perlombaan kejuaraan tersebut akan mulai dilaksanakan pada Jumat 16 Oktober 2020 di lapangan tembak Yonzipur 2/SG dan sebelumnya akan dilaksanakan upacara pembukaan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Prabumulih.
“Benar besok jumat pada pukul delapan pagi acara pembukaan yang insyaallah akan dibuka oleh Wali Kota Prabumulih Ir Ridho Yahya MM beserta Forkopimda Prabumulih,” ucapnya.
“Walaupun masih adanya pandemi covid -19 saat ini, penerapan protokol kesehatan tetap kita utamakan,” sambung Donny.
Disinggung tentang persiapan untuk kejuaraan, ia menjelaskan, saat ini semuanya sudah hampir rampung. Selama satu minggu seluruh panitia khususnya dari Perbakin mulai melakukan berbagai persiapan untuk lomba.
“Berkisar 90 persenlah saat ini kesiapannya, artinya kita sudah yakin untuk acara pembukaan besok dan rangkai rangkaian dalam kejuaraan,” ungkapnya.
Lanjut Donny, hadirnya peserta dari luar daerah bahkan luar provinsi merupakan kebanggaan tersendiri bagi Kota Prabumulih selaku tuan rumah.
“Setidaknya kehadiran banyak peserta dari luar bisa memperkenalkan Kota Prabumulih pada mereka dan setidaknya meningkatkan sedikit ekonomi untuk masyarakat saat ini.
Seluruh biaya akomodasi dan penginapan ditanggung sendiri oleh peserta, pastinya mereka butuh tempat tinggal juga tempat membeli makan,” tutupnya.
Laporan : King III Editor : Syarif