Pemkab Muba Giatkan Pola Makan Ikan
Sumateranews.co.id, SEKAYU- Mengonsumsi ikan jelas mencerdaskan dan berperan melawan stunting, walaupun kegiatan ini terlihat sederhana tapi makna sangat besar dan tinggal bagaimana cara ibu-ibu implementasikan ke desa, mari kita maksimalkan program seperti ini terutama hasil produksi masyarakat Muba yang punya potensi besar, memproduksi ikan dan manfaatkan potensi perikanan yang ada. Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Muba, Drs H Apriyadi MSi saat membuka lomba masakan serba ikan tingkat kabupaten di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Kamis (26/7/2018).
Sekda mengatakan, luas wilayah Kabupaten Muba sebesar 14.477 km², dan dilalui Tiga hingga Lima sungai besar. Di antaranya Sungai Musi, Sungai Rawas, Sungai Batanghari, dan Sungai Lalan. Belum lagi ada danau dan lebaknya, ini artinya, besar potensi perikanan di Muba. Sayang sekali jika tidak dimanfaatkan masyarakat terutama dalam pengolahan pangan.
“Jujur saya kaget melihat langsung kegiatan lomba masakan serba ikan pada hari ini, ternyata ikan bisa diolah berbagai macam jenis makanan, baik kudapan, lauk menu keluarga. Kue bahkan minuman yang berbahan dasar ikan tapi tidak lagi ada baunya. Tentu sangat kreatif dan penuh inovasi, benar pesan Ketua TP PKK, jangan hanya ditampilkan di sini, tapi diimplementasikan di rumah masing-masing sajian bagi keluarga,” tukasnya.
Sekda juga mengatakan bahwa makan ikan jelas mencerdaskan dan berperan melawan stunting, walaupun kegiatan ini terlihat sederhana tapi makna sangat besar dan tinggal bagaimana cara ibu-ibu implementasikan ke desa. ‘‘Mari kita maksimalkan program seperti ini terutama hasil produksi masyarakat Muba yang punya potensi besar, memproduksi ikan dan manfaatkan potensi perikanan yang ada,” ujarnya.
Menurut Ketua TP PKK Muba, Hj Thia Yufada Dodi Reza, sosialisasi gerakan memasyarakatkan makan ikan (gemar ikan) merupakan gerakan yang diharapkan sebagai stimulus dari upaya pemerintah meningkatkan angka konsumsi ikan, pemasaran ikan dan nilai tambah produk olahan ikan serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam Kabupaten Muba melalui pemenuhan gizi masyarakat.
“Kegiatan sosialisasi gemar ikan tahun 2018 ini bertujuan menyosialisasikan kepada masyarakat Kabupaten Muba pentingnya memanfaatkan sumber daya perikanan yang ada dalam Kabupaten Muba untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari,” tegasnya.
Lebih lanjut Istri Bupati Muba ini mengharapkan masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga di Muba dapat menyajikan maskaan berbahan baku ikan, baik sebgai makanan pokok, kudapan, maupun makanan pendamping ASI (PASI) bagi bayi dan balita untuk keluarga sendiri maupun diolah lebih lanjut untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi keluarga.
Berdasarkan keputusan dewan juri, pemenang lomba masakan serba ikan tingkat kabupaten untuk kategori menu keluarga, juara 1 diraih oleh Kecamatan Sungai Keruh, juara 2 Kecamatan Plakat Tinggi dan juara 3 Kecamatan Lawang Wetan. Untuk kategori Kudapan, juara 1 diraih Kecamatan Batanghari Leko, juara 2 Kecamatan Tungkal Jaya dan juara 3 Kecamatan Sanga Desa. Kemudian kategori menu balita juara 1 diraih Kecamatan Sekayu, juara 2 kecamatan Bayung Lencir dan juara 3 Kecamatan Sanga Desa. Masing-masing pemenang diberikan hadiah berupa tropi dan uang pembinaan Rp 1.100.000 untuk juara satu, Rp 800.000 juara dua dan Rp 650.000 untuk juara tiga.
Tambahan pemenang Kategori Paling seru diraih Kecamatan Lalan dengan menu Sate ikan patin, Kategori paling unik diraih Kecamatan Tungkal Jaya dengan menu Pizza singkong ikan patin dan kategori Paling Cantik diraih Kecamatan Babat Toman dengan menu Sushi ikan patin Saos Tiram.
Laporan : Hasbullah Anwar
Editor/Posting : Imam Ghazali