BengkuluKabar TNISecond HeadlineSumsel

Pangdam II/Sriwijaya Ingatkan Prajurit Jaga Netralitas TNI dan Tidak Terlibat Politik Praktis 

PALEMBANG – Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Hilman Hadi SIP MBA M.Han kembali mengingatkan seluruh Prajurit untuk selalu tetap menjaga Netralitas TNI.

“Saya ingatkan, karena tahun depan sudah memasuki tahun politik, untuk itu jaga Netralitas TNI. Jangan coba-coba kita bersentuhan dengan masalah politik. Tidak boleh prajurit ada yang terlibat Politik Praktis,” tegas Pangdam II/Sriwijaya, saat memberikan pengarahan kepada seluruh Prajurit dan ibu-ibu Persit KCK se-Garnizun Curup, pada Jum’at (02/12/2022) bertempat di Markas Yonif 144/Jaya Yudha, kabupaten Rejang Lebong provinsi Bengkulu.

Diketahui, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah II/Sriwijaya, Ny. Hesti Hilman Hadi melakukan serangkaian kegiatan kunjungan kerjanya untuk kali pertama ke Satuan jajaran Kodam II/Swj yang berada di wilayah Bengkulu, salah satunya di Markas Yonif 144/JY, Rejang Lebong, setelah sebelumnya mengunjungi Korem 041/ Gamas, dan Denzipur 14/SG.

Di hadapan para Prajurit dan Persit Garnizun Curup, selain memperkenalkan diri secara langsung, Pangdam juga memberikan motivasi dan semangat kepada para Dansat beserta Prajurit dan Persit dalam membangun satuannya.

Pangdam juga berpesan agar seluruh Prajurit dan ibu-ibu Persit harus bersyukur atas apa yang diberikan oleh Allah SWT saat ini, karena masih banyak orang-orang yang kehidupannya kurang beruntung bila dibandingkan dengan kehidupan Prajurit.

Selanjutnya, Pangdam juga mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan oleh para prajurit, di mana prajuritnya tidak melakukan pelanggaran.

“Jangan ada anggota yang melakukan pelanggaran. Hindari pelanggaran-pelanggaran yang dapat membuat buruk nama pribadi, satuan/Institusi sampai dengan TNI, terutama pelanggaran Asusila dan Narkoba,” tegas Pangdam.

Pada kesempatan tersebut, Pangdam juga mengingatkan kembali apa yang menjadi penekanan Kasad bahwa, kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat adalah menjadi solusi untuk mengatasi kesulitan masyarakat. “Kehadiran TNI harus betul-betul ada manfaatnya untuk masyarakat sekitar,” jelas Mayjen TNI Hilman Hadi.

Turut hadir mendampingi Pangdam antara lain, Danrem 041/Gamas, Danbrigif 8/GC, para Asisten Kasdam II/Swj, Kapendam II/Swj, Dandim 0409/RL, para Kasi dan Dan/Kabalak jajaran Korem 041/Gamas. (King/Ril)

Editor: Donni

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button