Kades Herli, Gunakan Dana Desa Sesuai Fungsi
Sumateranews.co.id, LAHAT- Penggunaan Anggaran Dana Desa (ADD) sangat rentan dengan penyimpangan. Sehingga seorang kades harus benar-benar mampu menggunakannya sesuai fungsi. Jika salah dalam peruntukannya alias dikorupsi, maka bisa dipastikan si Kades pasti masuk bui alias jeruji besi polisi.
Terkait hal, itu maka Herli Junaidi selaku Kades Batay Kecamatan Gumay Talang Kabupaten Lahat amatlah jeli menggunakan dana desa tersebut. ‘’Yang penting kita gunakan sesuai fungsi. Kan dana itu memang untuk masyarakat desa, maka harus kita gunakan sesuai rencana program. Kalau kita benar dalam penggunaannya, maka tidak perlu khawatir atau takut dipenjara. Hidup ini jangan neko-neko, laksanakan amanat sesuai jabatan yang diemban,’’ tegas Herli tanpa menyebut besaran dana desa yang dimaksud, Kamis (19/10) saat menghadiri Sosialisasi Kewirausahaan Sanitasi.
Kucuran dana desa adalah salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap warga pedesaan. ‘’Kami sangat berterima kasih atas bantuan dana desa tersebut sehingga pembangunan di Desa Batay ini dapat berjalan. Salah satunya, kami bisa membangun posyandu ini,’’ cetusnya.
Selain itu, Herli juga berterima kasih juga kepada semua pihak, terutama pada Dinas Kesehatan dan Koramil Kota yang telah menyadarkan masyarakatnya dan memberikan bantuan closed. ‘’Dengan adanya bantuan fasilitas jamban tersebut, maka warga kami tak lagi BAB di kali atau sungai bahkan di pinggiran rel kereta,’’ tandasnya sambil tersenyum.
Laporan : Novita
Editor/Posting : Imam Ghazali
