HeadlineNusantaraSumatera Utara

Jalan Desa Rusak, Warga Harap Inisiatif Kepala Desa Rangkul Stakeholder

Sumateranews.co.id, ASAHAN Diduga karena lalu-lalang mobil muatan hasil pertanian mengakibatkan jalan di Desa Jampalan, Dusun 18, Kecamatan Simpang Empat rusak dan berlubang. Alhasil, warga sekitar berharap ada bantuan pemerintah daerah agar jalan desa tersebut kembali mulus dan nyaman untuk dilalui masyarakat umum.

Ironisnya, banyak pabrik di Kecamatan Simpang Empat berdekatan dengan desa jampalan yang juga memanfaatkan jalan desa tersebut untuk mengangkut hasil perkebunan dengan menggunakan truk bertonase besar. Namun, sampai saat ini, belum juga ada inisiatif atau rencana akan adanya upaya perbaikan jalan desa tersebut.

Ketua LITPK- ANRI, Agungeri SH mengatakan, jika warga sangat berharap adanya inisiatif Kepala Desa Jampalan agar segera melakukan upaya agar jalan desa yang sudah rusak parah dapat diperbaiki.

“saya dari LITPK- ANRI mencoba melihat langsung lokasi, dan benar bahwa banyak jalan-jalan yang berlubang. Diperkirakan mobil alat berat bermuatan hasil pertanian masuk dan mengakibatkan jalan menjadi rusak,” ungkapnya, baru-baru ini.

Dikatakannya, warga juga sangat berharap Kepala Desa Jampalan selaku pemangku kebijakan bisa mengambil inisiatif dan melibatkan para pemilik perusahaan dan stakeholder lainnya yang ada di lokasi tersebut.

“Karena mereka juga yang melalui jalan tersebut dan diduga mengakibatkan jalan rusak. Jadi, kiranya meminta iuran untuk pembangunan jalan demi kepentingan bersama khususnya untuk masyarakat Desa Jampalan, Dusun 18,” tandasnya.

Dia tegaskan, peranan kepala desa sangat penting untuk mengetahui apa yang diinginkan oleh masyarakat terutama di daerah Desa jampalan Dusun 18, karena diperkirakan jalan tersebut sudah cukup lama rusak namun belum diperbaiki.

“Keinginan mereka menyampaikan kepada kami ibaratnya pertolongan pertama. Warga berharap jalan desa itu dibangun sebagus mungkin atau di aspal. Kalau tidak bisa, setidaknya ada insiatif dari kepala desa. Bisanya ditimbun atau dengan cara lain agar jalan itu tidak berlubang,” pungkasnya.

Laporan : Nurlaili

Editor    : Irfan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button