Dilalap Si Jago Merah, PD Panca Motor Alami Kerugian Setengah Milyar Lebih
Sumateranews.co.id, PRABUMULIH – Mes PD Panca Motor Prabumulih yang hangus terbakar, pada Senin (11/6/2018) malam, mengakibatkan perusahaan dealer motor milik Thamrin Group mengalami kerugian lebih dari setengah milyar. Kerugian itu disampaikan oleh pimpinan dealer salah satu merek motor terkenal, Rizal, saat melihat langsung di lokasi kejadian.
Menurutnya, mes sepuluh pintu tersebut hanya dihuni oleh dua kepala keluarga. Selebihnya difungsikan sebagai gudang spare part motor dan arsip perusahaan.
“Jika dikalkulasikan, jumlah kerugian spare part lebih Rp 200 juta. Kalau dihitung dengan gedung, perkiraan sementara lebih dari Rp 500 juta. Selain spare part motor, di mes ada juga gudang arsip pembelian dan penjualan perusahaan,” ungkapnya.
Sementara Kasi Pemadaman dan Penyelamatan, Yono mengatakan, untuk menjinakkan si jago merah pihaknya menurunkan dua tim dan tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar).
“Mobil damkar milik Pemkot Prabumulih dikerahkan sebanyak tiga unit, dan dibantu dengan mobil damkar milik pertamina. Namun, dalam upaya pemadaman, mobil damkar sudah enam kali bolak-balik untuk mengisi air,” ujarnya.
“Laporan yang kami terima itu sekitar pukul 22.00 WIB. Api berhasil dipadamkan sekitar 1,5 jam. Namun masih perlu dilakukan pendinginan, dan memastikan tidak ada lagi titik api,” tambahnya.
Ditempat yang sama, salah satu karyawan PD Panca Motor yang juga merupakan salah satu penghuni mess nomor lima, Desmanto mengatakan jika api menjalar sangat cepat, sehingga dirinya tidak sempat lagi menyelamatkan harta bendanya.
“Asal api itu berasal dari dinding mess nomor empat dan lima. Saat melihat percikan api dan asap, saya coba membangunkan penghuni mess nomor empat. Ternyata dia sedang tidak ditempat. Karena asap terlalu banyak, saya coba menyelamatkan istri dan dua anak saya serta harta benda,” ujarnya sambil menunjukkan sebundel pakaian dan tiga kandang burung beserta isinya.
Dari keterangan Desmanto, akibat kebakaran tersebut dirinya harus rela mengalami kerugian mencapai Rp 75 juta, yang terdiri dari perhiasan emas dan sejumlah barang elektronik.
Sementara, Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Hernando SH yang langsung ke locus delicti mengatakan jika untuk sementara pihaknya tidak ingin berspekulasi terkait kejadian tersebut.
“Penyebab kebakaran belum bisa dipastikan. Selanjutnya, kami terlebih dulu akan melakukan identifikasi,” singkatnya.
Namun, dari keterangan sejumlah warga sekitar yang menjadi saksi mata, diduga kebakaran terjadi sejak pukul 17.00 WIB sore.
Sampai berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih berusaha mencari kebenaran informasi tersebut.
Laporan: Irfan
Editor : Donny