HeadlineLampungNusantara

Dikabarkan Karyawannya Terjangkit Covid-19, Ini Penjelasan Perusahaan PT. Garuda Bumi Perkasa

Sumateranews.co.id, MESUJI, – Beredarnya kabar salah satu karyawan perusahaan Garuda yang terjangkit Covid-19 langsung disikapi pihak management PT Garuda Bumi Perkasa, Selasa (4/8).

Perwakilan perusahaan, Marbun menyebutkan, bahwa karyawan yang terjangkit virus Covid-19 bukan asli penduduk Kabupaten Mesuji, Lampung.

“Adanya Karyawan yang terjangkit virus Corona ini sekarang sedang dalam penanganan khusus di ruangan isolasi milik Perusahaan PT Garuda Bumi Perkasa,” jelas Marbun.

Diceritakannya, bahwa awal mula karyawannya terjangkit positif virus Corona pada tanggal 26 Juni, yang meminta cuti untuk menjenguk orang tuanya yang lagi sakit parah di kampung halamannya di Nusa Tenggara Barat.

“Sebelum keberangkatannya pada tanggal 24 Juni karyawan tersebut melakukan rapid test di bandara Raden Intan Bandar Lampung untuk penerbangan ke Lombok,” terang Marbun.

Kemudian, pada tanggal 17 Juli, yang bersangkutan melakukan penerbangan dari Lombok ke bandar udara Palembang, untuk pulang.

“Namun begitu sampai ke PT Garuda Bumi Perkasa langsung kita lakukan isolasi selama 14 hari di mess yang disediakan perusahaan PT Garuda dan dilakukan dua kali rafid test,” ungkapnya.

“Apabila tidak dilakukan Rapid test karyawan tersebut tidak bisa bekerja lagi di perusahaan tersebut,” lanjutnya.

Marbun juga menambahkan, pertama dilakukan Rapid test pada tanggal 22 Juli, hasilnya negatif dan pada tanggal 29 Juli 2020 hasilnya positif sehingga langsung dilakukan penanganan.

“Dengan adanya imbauan protokol kesehatan kami pihak perusahaan dapat menemukan karyawan yang positif terkena Corona, kalau tidak mengikuti peraturan protokol kesehatan mungkin hanya diisolasi dan bisa menyebar ke karyawan yang lain, dan  kami juga meminta maaf kepada awak media yang sempat menghubungi kami tapi tidak ada respon.

Bukan kami menghindar untuk dikonpirmasi, tetapi memang lagi fokus untuk melakukan tindakan kepada karyawan kami” ucap Marbun.

Lebih jauh, ia katakan, bahwa dirinya mewakili perusahaan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Mesuji yang telah membantu dalam penanganan pasien tersebut.

“Untuk hari ini juga pihak kesehatan Kabupaten Mesuji dari bidan desa selalu memantau perkembangan pasien yang positif terjangkit virus Corona,” tutupnya.

Laporan : Aan S III Editor : Donni

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button