Crime HistoryHeadlineMuara EnimSecond Headline

Diduga Banyak Kejanggalan, Mayat Yuheri Dibawa ke Palembang

Sumateranews.co.id Muara Enim – Salah satu warga bernama Yuheri bin Yusran warga Desa Tebat Agung Kampung IV, Kecamatan Rambang Dangku Muara Enim diduga meninggal akibat dari kekerasan.

Yuheri sebelumnya adalah titipan dari Polsek Rambang Dangku kemudian dilimpahkan ke Lembaga Pemasarakatan (Lapas) Kelas II B Kabupaten Muara Enim.

Keluarga almarhum menjelaskan, sebelum dititipkan sekitar satu minggu yang lalu Yuheri dalam kondisi sehat walfiat. Namun saat berada di Lapas, justru Yuheri dikabarkan telah meninggal dunia.

Dari kesaksian pihak keluarga pun mengatakan, bahwa almarhum Yuheri bin yusran meninggal banyak terdapat kejanggalan. Sebab di tubuhnya seperti di kepala ditemukan adanya luka. Salah satu tangannya ada yang patah dan almarhum juga ditemukan saat pihak keluarga di Lapas dengan kondisi dalam keadaan lumpuh total serta kritis.
Saat dikonfimasi, Jumat (16/11), Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono Sik MH mengatakan bahwa pihak kepolisian akan melakukan autopsi serta penyelidikan setelah mengetahui adanya dugaan tindak kekerasan pada almarhum.

Sementara Kalapas kelas IIB Muara Enim Hidayat mengatakan belum mengetahui karena Yuheri bin Yusran sudah tidak lagi di Lapas semenjak tanggal 14 November 2018 kemarin.

Informasi di lapangan, Kasus ini sudah dilanjutkan serta ditangani oleh pihak kepolisian dan langsung dibawa ke Palembang untuk dilakukan visum dan autopsi di RS Bhayangkara Palembang Provinsi Sumatera Selatan.

Laporan          : Deka
Editor/Posting : Imam Ghazali

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button