Diduga Bandar Dibekingi..! Muratara Darurat Penyalagunaan Narkoba, Anggota DPRD Sumsel Minta Kapolres Tindak Tegas
MURATARA − Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan Daerah Pemililah (Davil) VIII Hasbi Asadiki mendorong kepada Kapolres Muratara untuk melakukan tindakan yang tegas (koreksi nyata) dilapangan terhadap bandar Narkoba di Kabupaten Muratara yang sangat meresahkan masyarakat. Karena di Kabupaten Muratara sudah sangat darurat penyalaguna Narkoba.
“Seperti di Kecamatan Rawas Ulu dan Kecamatan Rupit, masih tinggi memakai Narkoba dan maraknya bandar Narkoba,”Kata Hasbi Asadiki Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (13/4/2021).
Ia juga mengatakan, bahwa yang ditangkap itu hanya kaki tangan nya saja, Kalau hanya menangkap kaki tangan tidak menyelesaikan masalah. Sedangkan bandar besar narkoba tidak di tangkap.
“Daerah sorolangun sangat parah penyalagunaan Narkoba. Apa aparat kepolisian tutup Mato…?. Kita dalam waktu dekat akan berkordinasi dengan Kapolres Muratara, BNN Provinsi Sumsel dan Kapolda Sumsel untuk memberantas Bandar Narkoba di Kabupaten Muratara,”tegas Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Muratara.
Ia juga menjelaskan, Seolah-olah petugas kepolisian membiarkan begitu saja, dan ia akan mempertanyakan ke Kapolres Muratara. Dan ini sudah menjadi konsumsi publik dan masyarakat daerah Muratara masalah narkoba, dari tahun ke tahun.
“Sepertinya lambat tindakan dari petugas, padahal Kabupaten Muratara sudah parah penyalaguna Narkoba dan sudah masuk zona merah. Artinya ini sudah darurat penyalaguna Narkoba,”ujar mantan Ketua DPRD Kota Lubuklinggau Periode 2009-2014.
Ia juga mengungkapkan, Berdasarkan informasi ia terima bahwa di daerah Kecamatan Rawas Ulu itu pihak kepolisian diduga tidak bisa masuk ke Rawas ulu. Dan itu ada apa…?. Ia juga meyakini bahwa diduga ada yang membekengi bandar narkoba.
“Diduga ada yang membekengi bandar narkoba di Muratara,” cetus Hasbi Asadiki.
Ia juga mengatakan, Silahkan Kapolres Muratara untuk menyikapi siapa oknum anggota yang membekengi bandar Narkoba di Muratara.
Kemudian, Anggota DPRD Dapil 8 Hasbi Asadiki mendukung penuh kepada Kapolres Muratara dan BNN untuk memberantas Narkoba di Muratara tanpa pandang bulu.
“Apabila ada aparat yang terlibat sesuai dengan amanat Presiden dan Kapolri di tindak tegas. Dan pelakunya harus dijerat hukuman yang berat, apabila hukuman mati atau seumur hidup biar ada efek jera dan semua harta dari hasil narkoba disita,” tegasnya kembali.
“Apabila ada oknum yang bermain akan kami tindak, sesuai kesalahanya kalau memang terbukti,” ujar Kapolres Muratara AKBP Eko saat di hubungi melalui aplikasi WA.
Laporan : San III Editor : Syarif