HeadlineOgan IlirPendidikan

Cetak Satu Desa Satu Jurnalis, Gabungan Media OI Buka Sekolah Jurnalistik Desa

Sumateranews.co.id, INDRALAYA – Guna membantu dan menciptakan pemerintahan yang bersih mulai dari pedesaan, sejumlah penggiat dan pekerja media dari media cetak, online, dan elektronik yang ada di Kabupaten Ogan Ilir, Sabtu (13/10) pagi, resmi membuka Sekolah Jurnalistik Desa (SJD). Kegiatan yang digelar di Gedung Pendopoan Tanjung Senai, Pemkab Ogan Ilir ini dihadiri oleh Bupati OI yang diwakili oleh Kadin Kominfo Yuanes, Kapolres OI, AKBP Gazali Ahmad SIk MH, Kajari OI Adi Tiyogunawan SH MH, Kodim OI-OKI, PWI Sumsel, Kadin DPMD OI, Plt Kadin Transmigrasi, Kadin Dukcapil, Ketua DPRD OI, seluruh Muspika, Ketua Forum Kades, dan seluruh awak media yang bertugas di OI, serta tamu undangan lainnya.

Menurut Sandi Pusaka Herman atau akrab disapa Kaka, Pimpinan Redaksi Media Tribupos mengatakan, gagasan mendirikan Sekolah Jurnalistik Desa bertujuan untuk mencetak satu desa satu jurnalistik.

“Pembentukan Sekolah Jurnalistik Desa ini tak lain untuk membantu dan memudahkan tugas pemerintahan khususnya Pemerintah Desa dan jurnalistik agar selalu bersinergi menciptakan pemerintahan desa yang maju dan bersih,” ungkap Kaka.

Ditambahkan Sarono SPd, apa yang dilakukan adalah bagian dari sejarah sekolah jurnalistik desa.

“Agar bisa menjadi pilot project bahwa SJD ini bisa bersinergi bersama- sama kedepanya untuk mencetak jurnalistik desa yang nantinya bisa menjadi seorang jurnalis yang handal dan professional,” timpal Sarono, ditemui disela-sela acara pembukaan SJD.

Pantauan sumateranews.co.id, tampak kegiatan yang digelar selama 2 hari yakni dari tanggal 13-14 Oktober 2018 ini banyak mendapat respon positif dari para tamu undangan. Mulai dari Kapolres OI, AKBP Gazali Ahmad SIk MH, yang dalam sambutannya menilai sebagai kegiatan yang luar biasa.

“Karena Polri tak akan besar seperti sekarang tanpa peran media, apalagi nantinya kita berharap peran media untuk bisa ikut mensukseskan pemilu Pilpres dan legislatif di tahun 2019 mendatang. Secara moral kami mendukung kegiatan ini mudah-mudahan berjalan lancar dan sukses,” ucap AKBP Gazali Ahmad.

Sambutan senada juga disampaikan oleh Kejari OI, Adi Tiyogunawan SH MH. Menurutnya, Sekolah Jurnalistik Desa ini bisa melahirkan bibit unggul dari karya-karya tulis jurnalist desa sehingga bisa menunjang kemajuan teknologi dan pemerintah dalam memberikan informasi.

Dukungan penuh juga disampaikan oleh Pemkab dan DPRD Kabupaten OI. Selain memberikan apresiasi kedua lembaga ini juga berharap kegiatan sekolah tersebut tidak berhenti begitu saja.

“Kedepannya bisa berlanjut sehingga bisa menjadi jurnalis yang mempunyai etika ilmu yang bermanfaat baik bagi semuanya, kami doakan semoga acara SJD ini berjalan sukses dan kami sangat mengaspirasi kegiatan ini,” tuturnya, dalam sambutannya.

Sementara Kadin Kominfo, Yuanes dalam sambutannya mewakili Bupati OI sekaligus membuka kegiatan mengaku sangat mendukung kegiatan dan program mencetak satu desa satu jurnalis di SJD tersebut.

“Mari kita doakan semoga ini menjadi harapan, sehingga semua informasi pedesaan dan pemerintah kedepan bisa dengan mudah kita ketahui dan menjadi bagian untuk kemajuan desa serta mampu meningkatkan kualitas pendidikan desa menjadi lebih baik lagi,” ujar Yuanes.

Selanjutnya acara diteruskan dengan penyerahan kartu tanda peserta Sekolah Jurnalistik Desa oleh Kapolres OI, AKBP Gozali Ahmad bersama pejabat Muspida Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dan Kepala sekolah SJD, serta berfoto bersama para peserta Sekolah Jurnalistik Desa.

Laporan : Sanditya

Editor/Posting : Donny

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button