Crime HistoryPrabumulihSumsel

Catatan Akhir Tahun Polres Prabumulih, Kasus Tindak Pidana dan Lakalantas Menurun Dibandingkan Tahun 2020

PRABUMULIH – Tingkat kamtibmas di wilayah kota Prabumulih, khususnya kamtibmas disepanjang tahun 2021 dalam keadaan kondusif. Hal ini dijelaskan oleh Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi SIK SH MH, disela-sela press release di Mapolres Prabumulih, Kamis (30/12/2021) siang, pukul 13.30 WIB.

“Tidak ada hal-hal yang menjadi atensi pimpinan yang menonjol, karena sinergi pemerintah kota dan Polres Prabumulih dan peran serta masyarakat sehingga mereka bertanggung jawab tentang kamtibmas untuk keamanan,” ujar Kapolres Prabumulih.

Berdasarkan data, dikatakan Kapolres, untuk kasus dibandingkan tahun 2020 mengalami penurunan kasus selama sepanjang tahun 2021. Di mana pada tahun 2020 jumlah tindak pidana sebanyak 458 kasus, untuk penyelesain tindak pidana ada 412 kasus, atau sekitar 97% kasus yang selesai.

“Pada tahun 2021 mengalami penurunan dari jumlah tindak pidana 396 kasus, dari 454 sekitar 60 lebih kasus yang berhasil diturunkan jumlah kejahatan yang ada di kota Prabumulih,” ungkap AKBP Siswandi.

Sedangkan untuk penyelesaian tindak pidana sebanyak 363 kasus ada peningkatan 96% kasus ditahun 2021, selanjutnya untuk hal yang menonjol pada awal tahun ada 3 kasus pembunuhan  yang sudah P21.

“Untuk Narkoba, pada tahun ini ada peningkatan yakni 470,66 gram, 51 butir Inex, 10558 ganja. Untuk kalkulasi kita bisa menyelamatkan sekitar 2004,3 jiwa pada tahun 2020, sedangkan di tahun 2021, dari 407,66 sabu terungkap 2217,50 gram sekitar 2,5 kg, inek 35 butir, 185,072 gram ganja, untuk totalitas pada tahun 2020, yakni 10 kg menurun di tahun 2021, yang terungkap. Semoga di tahun 2022 akan lebih banyak lagi yang terungkap,” jelasnya.

“Kemudian untuk penyelamatan dari 2000 jiwa menjadi 12 ribu 97 jiwa, apresiasi yang luar biasa kepada satuan reserse Narkoba (Satres Narkoba) kota Prabumulih, yang menjadi utama pada saat menjelang tahun baru, pihak polres sendiri tidak ada kata libur, tiap hari harus ada ungkap kasus, semoga di tahun 2022 dari ungkap kasus dari 2kg menjadi 10 hingga 20 kg ,” ucap Kapolres lagi.

Terakhir ia mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan informasi sekecil apapun terkait dengan peredaran gelap Narkoba di wilayah hukum Polres Prabumulih, karena ini menjadi fokusnya pemerintah.

Sementara untuk Satuan Lalu-lintas (Satlantas) Polres Prabumulih, ada 18 kasus penyelesain 16 kasus pada tahun 2020, sedangkan di tahun 2021 mengalami penurunan 2 kasus menjadi 16 kasus, untuk penyelesaian 13 kasus, dengan kalkulasi persen menjadi 81,25%, untuk kerugian materil pada tahun 2020 sebesar 48 juta 500 ribu, untuk tahun 2021 sebesar 169 ribu 900.

“Data tersebut akan memotivasi kita untuk lebih baik lagi dan memacu melakukan berbagai pengungkapan kasus sesuai dengan laporan masyarakat sehingga diharapkan di 2022 mendatang tingkat kriminalitas di Prabumulih akan menurun dibandingkan tahun ini,” imbuh dia.

Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada anggota Polres dan Jajaran agar merespon cepat laporan masyarakat dengan melakukan pengungkapan kasus hingga tingkat kriminalitas, khususnya kejahatan yang menonjol supaya berkurang.

“Kita akan berupaya menekan kriminalitas di wilayah Polres Prabumulih dengan berbagai cara hingga merespon cepat laporan masyarakat agar kejahatan di kota Prabumulih bisa ditekan, dan masyarakat tidak was-was lagi berpergian ke luar rumah,” tandasnya.

“Kita berharap kinerja kita akan lebih baik lagi khususnya dalam hal memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam laporan hingga menindaklanjuti laporan tersebut,” tutupnya. (King)

Editor : Donni

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button