Bus Sekolah Stop Beroperasi Pemerintah Aceh Singkil ‘Not Responding’, HIMAPAS Desak Bupati Dulmusrid Ambil Tindakan
ACEH SINGKIL − Beberapa hari yang lalu tersiar kabar dibeberapa media bahwa bus sekolah Aceh Singkil stop beroperasi. Dan hal tersebut dibenarkan oleh dinas perhubungan Aceh Singkil, namun sudah beberapa hari ini belum ada tindak lanjut masalah tersebut dari Pemerintah Aceh Singkil.
Ridwansyah kader HIMAPAS Aceh Singkil yang saat ini menempuh pendidikan di Banda Aceh sangat menyayangkan hal ini, pasalnya bus yang berhenti ini adalah bus yang digunakan oleh siswa/siswi Aceh Singkil agar lebih fokus dalam belajar dan tidak merasakan letih untuk menuju rumah sekolah.
“Bus tersebut juga salah satu sebagai penunjang dunia pendidikan Aceh Singkil,” ujar Ridwansyah kepada wartawan, Selasa (23/3/2021) melalui rilis persnya.
Ridwansyah menyayangkan sekali sejauh ini orang nomor satu di Aceh Singkil nampaknya diam tanpa mengeluarkan kebijakan yang akan menangani hal tersebut.
“Ya kami pahami diamnya pemerintah adalah suatu kebijakan. Namun perlu kita ingatkan pak bupati bahwa bapak pernah membuat visi misi dalam kampanyenya dimana salah satunya adalah ‘cerdas’.
“Bagaimana siswa dan siswi menjadi cerdas sedangkan sarananya saja tersendat. Dan Bupati Aceh Singkil sepertinya not responding atau tidak merespon dalam masalah ini,” kata Ridwan yang saat ini menempuh pendidikan di Banda Aceh.
Ridwansyah menyimpulkan masalah ini berasal dari Dinas Perhubungan, dimana Dinas Perhubungan tidak mampu mengemban tugasnya seperti mana yang seharusnya, Dinas perhubungan yang belum mampu memenuhi persyaratan pencairan anggaran yang berefek kedunia Pendidikan Aceh Singkil.
“Dan kami ingatkan kesalahan bawahan adalah bentuk kesalahan pemimpin yang kurang tegas. Kami inginkan Bupati ambil sikap mengatasi terkait pemberhentian bus sekolah ini,” ujarnya lagi.
“Dan Bupati dapat menegur Dinas Perhubungan karena tidak bertanggung jawab dalam mengemban tugas. Bila perlu copot Kadis Perhubungan,” tegas Ridwansyah.
Laporan : Ramail III Editor : Syarif