Berkat TMMD, Hartoyo Dapat Luberan Rejeki
Sumateranews.co.id, PEKALONGAN,- Meski pelaksanaan TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan, di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, belum dimulai, namun sejumlah penjual jasa di desa setempat sudah merasakan luberan rejeki.
Seperti yang dialami oleh Hartoyo (58), pemilik bengkel motor di Dukuh Jlubang RT 02/RW 02, Desa Pantirejo ini. Dia mengaku, saat banyak sosialisasi TMMD, dan Pra TMMD, bahkan menjelang dibukanya TMMD di desanya, omzet usaha bengkelnya mengalami kenaikan yang lumayan.
”Ya karena dengan adanya TMMD di Desa Pantirejo, mulai dari tahap sosialisasi sudah banyak pihak-pihak yang setiap harinya keluar masuk. Dan frekuensinya terus meningkat saat Pra, dan tentu akan lebih meningkat lagi asaat pelaksanaan,” ungkap Hartoyo.
Menurutnya, seiring meningkatnya alu lintar menuju dan dari Desa Pantirejo, usaha bengkelnya ramai dikunjungi orang, untuk keperluan membenahi motor dari yang kecil sampai yang rusak cukup lumayan. ”Seiring dengan itu, omzet usaha saya naik cukup lumayan. Jika sebelumnya sehari ada pemasukan sekitar Rp 100 ribu, kini bisa Rp 150.000 bahkan pernah mencapai Rp 250.000 sehari,” ujarnya.
Diluar itu, selaku Warga Pantirejo, Hartoyo mengucapkan terimakasih kepada jajaran Kodim Pekalongan yang telah menjadikan desanya, Desa pantirejo sebagai sasaran TMMD. (Pendim 0710/Pekalongan)