
Sumateranews.co.id, INDRALAYA- Masa anak-anak merupakan masa paling indah dalam kehidupan. Di masa ini lah banyak sekali hal menarik bagi mereka, di antaranya bermain perang-perangan dan sebagainya. Tentu saja di masa itu juga peranan orang tua sangatlah penting dalam menjaga tumbuh kembangnya si bocah.
Seperti kejadian di Desa Talang Tengah Darat Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir (OI) ini misalnya. Akibat kurang pengawasan terhadap buah hatinya, seorang anak laki-laki sebuat saja Udin yang berusia sekitar sembilan tahun tewas meregang nyawa akibat tersengat listrik tegangan tinggi di desanya, Selasa (25/7/2017).
Menurut penuturan Heri, salah satu warga desa setempat, bocah naas tersebut meninggal dunia saat mencoba mengambil sarang burung di batang pohon karet area desa setempat.
“Korban saat itu hendak mengambil sarang burung di dahan karet yang berada di pinggir desa ini. Nah, karena tidak terjangkau oleh tangannya, maka lalu dia menggunakan batang singkong sebagai galah atau dalam bahasa sini disebut penjuluk. Mungkin pada saat menjangkau dengan galah inilah batang singkong menyentuh jaringan listrik di atas pohon karet tersebut, dan membuatnya tewas kesetrum,” ujarnya.
Kejadian tersebut sontak membuat heboh masyarakat, dan segera melakukan upaya pertolongan. Namun sayang, untung tak dapat diraih dan malang tak dapat ditolak, bocah tersebut tak dapat terselamatkan, dan sudah tewas dalam kondisi tersangkut di pohon karet tersebut.
Laporan : H. Sanditya Lubis
Editor : Imam Ghazali
Posting : Andre