Pemprov Sumsel

Ikuti IGA,  Sumsel Perkuat Inovasi Restorasi Gambut

Sumateranews.co.id, PALEMBANG – Dalam rangka Provinsi Sumatera Selatan mengikuti Innovatif Government Award (IGA), hari ini Selasa (08/08), Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Joko Imam Sentosa memimpin langung Rapat Pembahasan Draft Dokumen Profil Inovasi Provinsi Sumsel Tahun 2017, di Aula  Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah (Balitbangnovda) Provinsi Sumsel.

Upaya meraih penghargaan tersebut, dilaksanakan Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Balitbangnovda mengusung tema ” Inovasi Kemitraan Pengelolaan Landscape atau Restorasi Gambut dalam rangka pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan”. Hal ini merujuk pada kompetisi positif antar Pemerintah Provinsi dan antar pemerintah Kabupaten/Kota dalam rangka peningkatan pembangunan guna terwujudnya kesejahteraan rakyat.

Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Joko Imam Sentosa memberi arahan, Inovasi Daerah pada hakikatnya ditujukan untuk mendukung peningkatan kinerja Pemerintah Daerah dan Pelayanan Publik secara optimal dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Sasaran Inovasi Daerah sendiri diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan Pelayanan Publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat, yang berujung peningkatan daya saing Daerah.

Penghargaan Pemerintah Daerah Inovatif yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri, lanjut Joko, anugerah yang diberikan kepada pemerintah daerah atas inovasi maupun terobosan kebijakan kepala daerah untuk pemasalahan pada daerahnya.

“Pemberian penghargaan ini merupakan upaya dalam rangka Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan, Pelayanan Publik, Pemberdayaan Masyarakat, dan Daya saing Daerah yang tidak belum lazim diterapkan di daerah lain, atau merupakan pelopor dan dapat diterapkan secara nasional, setidaknya dapat diduplikasikan untuk daerah-daerah lain,” terang Joko.

Selain meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, ungkap Joko penghargaan ini pula meningkatkan dan peran serta masyarakat pengawasan dalam setiap perumusan kebijakan dan program yang diterapkan pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota.

“Sejalan dengan hal tersebut, usulan Inovasi Daerah tentunya tidak dibatasi hanya berasal dari Pemerintah Daerah melainkan dibuka kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk mengusulkan Inovasi Daerah,” tukasnya.

Manfaat dan tujuan inovasi ini sendiri, disampaikan Sekretaris  Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah (Balitbangnovda) Sumsel, Alamsyah  dalam paparannya melakukan tata kelola lahan gambut agar dapat dimanfaatkan secara optimal dan selaras dengan daya dukung lingkungan melalui kemitraan pengelolaan landscape. “Hal ini pula akan merubah prilaku masyarakat atau konsensi dalam pemanfaatan lahan gambut secara arif,” tambahnya.

Pemberdayaan masyarakat dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan dimulai dengan Sosialisasi, Masyarakat peduli api, kelompok tani peduli api, forum masyarakat gotong royong peduli karhutla Polisi Daerah Provinsi Sumsel, Integrated Fire Management (IFM).

“Mudah-mudah mampu menarik dewan juri sehingga Sumsel berhasil mendapat penghargaaan,” harapnya.

 

Laporan : Rill/SU

Editor     : Syarif

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button