105 Pengunjung Pasar Pancur Batu Diswab Antigen, 3 di Antaranya Didapati Reaktif
DELI SERDANG – Sedikitnya 105 pengunjung Pasar Tradisional Pancur Batu di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara dilakukan Swab Antigen oleh petugas Muspika Plus Pancur Batu, pada Sabtu (31/07) kemarin.
Alhasil, sebanyak 3 di antaranya didapati reaktif. Ketiga pengunjung Pasar ini selanjutnya oleh petugas Tenaga Kesehatan dibawa ke RSU Pancur Batu untuk dilakukan Swab PCR.
“Ketiganya kemudian diserahkan ke Satgas masing-masing desa sesuai domisili untuk isolasi mandiri dengan pengawasan Satgas COVID-19 Desa, sambil menunggu hasil pemeriksaan SWAB PCR dari Laboratorium USU,” ungkap Kapolsek Pancur Batu, Kompol Dedi Dharma SH.
Dijelaskan Kapolsek Pancur Batu, pihaknya bersama Muspika Plus melaksanakan Swab Antigen terhadap pengunjung Pasar bertujuan untuk mencegah penyebaran COVID 19 di wilayah Deli Serdang khususnya kecamatan Pancurbatu sehingga yang saat ini berada pada level 3 dapat menurun.
Ditambahkan Kapolsek, kegiatan dilaksanakan juga dalam rangka menindak lanjuti intruksi Mendagri, Gubernur dan Bupati Deli Sedang untuk mencegah penyebaran Virus COVID 19 di Kabupaten Deli Serdang.
“Swab Antigen tersebut dilakukan terhadap para pengunjung pasar Pancur batu yang tidak menggunakan masker dalam rangka PPKM Level-3 sesuai Instruksi Mendagri nomor 26 tahun 2021 tanggal 25 Juli 2021, Instruksi Gubernur Nomor 188.54/31/INST/2021 tanggal 26 Juli 2021, dan Instruksi Bupati Deli Serdang Nomor: 440/ 2515 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, dan mengoptimalkan posko penanganan Corona Virus Disease 2019 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran Corona Virus Disease 2019,” urainya lagi.
Sebelumnya, rangkaian kegiatan yang dimulai pukul 9,00 WIB itu di awali Apel Pagi, yang dipimpin langsung oleh Camat Pancurbatu. Kegiatan dilanjutkan dengan arahan (pembagian tugas) oleh Kapolsek serta Danramil.
Dimana para personel yang ada dibagi menjadi 5 team (masing-masing team merupakan gabungan dari seluruh instansi) di dua lokasi yang berbeda, yaitu lokasi I di Jalan Besi Desa Lama Kec. Pancurbatu, pelaksana team 1 dan 2. Sedangkan lokasi II di kantor Dishub Jalan Jamin Ginting Km.17 sebagai pelaksana adalah team 3, 4, dan 5.
Adapun Jumlah personel yang terlibat sebanyak 107 orang terdiri dari:
1). 20 personel Polsek Pancurbatu dipimpin Kapolsek Pancurbatu Kompol Dedy Dharma SH.
2) 35 personel Kecamatan Pancurbatu dipimpin oleh Camat Sandra Dewi Situmorang S.STP M.Si.
3). 23 personel dari Koramil 0201/14 PB dipimpin oleh Danramil Kapten INF Sabur Utomo.
4). 12 personel dari Tenaga Kesehatan dipimpin oleh dr. Dameria Ginting M.KT dan dr. Hidayat.
5). 15 personel dari Desa Lama Kec. Pancurbatu dipimpin oleh Kades Nizar L. Tarigan.
6). 2 personel Kejaksaan Negeri DS cabang Pancurbatu.
Selanjutnya, untuk teknis pelaksanaan, masing-masing team disebar di lokasi pasar dan apabila menemukan masyarakat yang tidak menggunakan masker selanjutnya dibawa untuk dilakukan SWAB Antigen di masing-masing lokasi (baik I maupun II).
“Apabila hasil Swab didapatkan ada yang reaktif akan ditangani lanjut oleh team dari Tenaga Medis Kesehatan,” lanjut Kapolsek Pancur Batu ini.
Sebanyak 105 pengunjung Pasar Tradisional Pancur Batu, yang didapati tidak memakai masker dilakukan SWAB Antigen,dengan rincian lokasi I sebanyak 58 orang dan lokasi II sebanyak 47 orang
Selanjutnya, Pukul 11.30 WIB pelaksanaan Swab Antigen selesai, dilanjutkan apel Konsolidasi di Kantor Kecamatan dipimpin oleh Camat Pancurbatu.
Tercatat, dari pelaksanaan Swab Antigen terhadap 105 orang didapat hasil 3 (tiga) orang reaktif, dimana 2 di antaranya dari Lokasi I, yaitu:
1). R 17 thn, Pelajar, Dsn IV Desa Tengah Kec. Pancur Batu.
2). RA 24 Tahun, Wiraswata, Jalan Karya Dusun 2 Desa Baru.
Sedangkan, untuk Lokasi II dari 47 orang yang Diswab, ditemukan 1 (satu) orang yang reaktif yaitu: YP 24 thn, Wiraswasta, Dsn II A Desa Baru Kec. Pancur Batu.(Leodepari)
Editor : Donni
