BanyuasinHeadlineNusantaraSecond Headline

28 Juni Bupati Banyuasin Persunting Dokter Cantik

Sumateranews.co.id, BANYUASIN – Bupati Banyuasin, Askolani tak lama lagi akan mengakhiri masa kesendiriannya dengan mempersunting dr Sri Fitriyanti. Wanita yang berhasil meluluhkan hati orang nomor satu di Banyuasin ini kesehariannya adalah seorang dokter yang sudah lama bertugas di Puskesmas di Kecamatan Muara Telang.

Kisah perkenalan keduanya pun cukup unik, dan singkat. Berawal dari chattingan via mesengger Bupati Banyuasin Askolani, akhirnya menjatuhkan pilihan hatinya kepada dr Sri Fitriyanti (26) perempuan asal Desa Rantau Kasih, Kabupaten Banyuasin yang merupakan putri dari pasangan Drs H Nur Wahid dan Hj Maizoh.

Bahkan rencana pernikahan keduanya, akan dilangsungkan pada 28 Juni mendatang di Macan Kumbang Palembang yang merupakan kediaman mempelai perempuan. Dan dilanjutkan resepsi pernikahan di Wyndham Hotel, pada 30 Juni, dan 6 Juli acara ngunduh mantu di Rumah Dinas Bupati Banyuasin.

Menurut staff Khusus Bupati Banyuasin, Bupati memang sudah sangat akrab dengan ayahanda dari Fitri, karena pada masa itu sang ayahanda merupakan rekan kerja dari Almarhumah mendiang istri Bupati, pada masa itu Fitri masih sekolah.

“Yang namanya teman akrab sudah pasti saling paham satu sama lain baik dari istri maupun anak, dan pada saat itu Fitri masih sekolah,” katanya, saat dibincangi Rabu (12/6).

Pria yang akrab disapa Udin ini menambahkan, singkat cerita waktu pertama bertemu lagi dengan Fitri yakni di acara ketemu acara rakor di Muara Telang, tepatnya di Puskesmas tempat Fitri bertugas. Kemudian dikenalkan oleh orang tuanya, bahwa anaknya yang dulu Fitri ada disitu.

“Setelahnya Bupati memberanikan diri untuk sekedar iseng inbox ke messenger Facebook milik Fitri hanya sekedar menanyakan kabar, mulailah chattingan diantara keduanya hingga mulai bertukar nomor WhatsApp,” tambahnya.

Kemudian lanjut Udin, waktu Ultah Bupati, melalui Facebooknya Fitri mengunggah foto selfie berdua dengan Bupati dan beberapa foto lainnya dengan caption Bupati Idola kami semua, seakan memberikan kode baik untuk Bupati.

“Singkat cerita, puncaknya itu waktu sama-sama hadir di acara pernikahan Camat Sembawa di Gedung Trisila, dan makan bersama satu meja dengan keluarga Fitri, Bupati mengirim pesan Whatsapp ke Fitri dengan memuji kecantikan Fitri, begitupun sebaliknya, terakhir Fitri kirim kesan kalau memang Bupati senang silahkan ngomong langsung ke Orang Tua Fitri, pada saat itu Bupati langsung memberanikan diri bicara dengan Hj. Maizoh Ibunda, karena pada saat itu masih merasa singkuh (takut-takut) bicara langsung dengan Ayahanda dari Fitri kalau dirinya kagum dengan Fitri, dijawab oleh sang ibunda kembali menyerahkan keputusan terhadap anaknya, kami tidak bisa memutuskan,” jelasnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, akhirnya singkat cerita Bupati akhirnya dipanggil datang ke kediaman Fitri kalau memang Bupati ingin serius dengan anaknya, sebelumnya Bupati juga meminta izin terlebih dahulu dengan keluarga Almarhumah mendiang Istri Heryati.

“Kemudian via telpon Bupati disuruh datang ke kediaman Fitri saat itu juga untuk memastikan kalau memang Bupati ingin serius dengan anak dari H. Nur Wahid tersebut, dan mulailah disitu kisah keseriusan Bupati yang ingin menikah Fitri,” jelasnya.

Masih kata Udin, Bupati merasa cocok dengan Fitri saat melihat anaknya yang paling bungsu mau dan nurut dengan Fitri saat menyuapi makan sang bungsu padahal, anaknya yang bernama Anisa tidak mudah akrab dengan orang yang baru dia kenal.

“Dari situ Bupati melihat ada ketulusan yang ada dalam diri Fitri, dalam hal ini mereka tidak ada Jodoh menjodohkan, maupun Makcomblangan, hingga hubungan seperti pacar-pacaran dari keduanya,” pungkasnya.

Laporan : Wanto

Editor     : Donni

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button